Rabu, 21 Februari 2018

Terowongan Dwi Bakti Karya



Terowongan Dwi Bakti Karya adalah terowongan Kereta Api yang dibangun oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 1969. Pembangunannya bersamaan dengan dibangunnya Bendungan Ir. Sutami. Terowongan Dwi Bakti Karya Memiliki panjang 400 M. Terowongan Dwi Bakti Karya masuk dalam pengelolaan Daerah Operasi VIII Surabaya. Alasan pembangunan Terowongan Dwi Bakti Karya karena adanya pembangunan bendungan yang menggusur jalur KA aslinya. Jalur KA awal yang dibangun Belanda, letaknya dibawah bendungan, sehingga jalur baru dialihkan.
Terowongan Dwi Bakti Karya ini merupakan karya monumental insinyur Indonesia, karena sepanjang hampir lebih 72 tahun Indonesia merdeka hanya bisa membuat dua terowongan.



Selasa, 06 Februari 2018

Terowongan Notog, Terowongan Double Track Pertama Indonesia

Proyek pembangunan terowongan Notog BH 1440 merupakan terowongan yang dibangun tembus gunung di antara rimbunan hutan.

Terowongan Notog akan menghubungkan jalur doublé track kereta api antara Purwokerto-Kroya. Area outlet tunnel, berada pada Grumbul Gandulekor Desa Notog Kec Patikraja Kab Banyumas, merupakan arah sisi keluar tunnel. Posisi outlet berada pada KM 359+628.

View outlet tunnel, Terowongan Notog BH 1440 merupakan terowongan double track kereta api pertama di Indonesia.

View outlet tunnel, terowongan memiliki panjang efektif 473 m, dari KM 359+155 sd KM 359+628.

View tunnel inside, progress kemajuan per tanggal 02/02/18 sisi inlet mencapai kedalaman 224 dan sisi outlet mencapai kedalaman 160. Target tunnel breaktrought (tembus) pada awal Bulan Maret 2018.